KERJASAMA
ANTAR NEGARA
Bilateral: 2 negara
Multilateral: banyak negara
Regional: dalam satu wilayah/kawasan cth. ASEAN
Antar regional: antar wilayah/antar kawasan cth. Kerjasama ASEAN dgn
MEE/UE
Internasional : tidak terbatas pada wilayah
prinsip bebas aktif sebagai prinsip politik luar negeri
Indonesia
Bebas diartikan bangsa Indonesia tidak memihak pada kekuatan-kekuatan
yang ingin berseteru dan tidak sesuai dengan nilai luhur bangsa.
Aktif diartikan Indonesia tidak tinggal diam saja, tetapi aktif
berperan dalam hubungan internasional dalam rangka mewujudkan ketertiban dunia.
KERJASAMA BIDANG POLITIK
1. ASEAN
sebagai Lembaga Kerja Sama Politik Regional
tanggal 5–8
Agustus 1967, lima menteri luar negeri negara-negara di kawasan Asia Tenggara
menyelenggarakan pertemuan di Bangkok, Thailand. Mereka adalah Adam Malik
(Indonesia), S. Rajaratnam (Singapura), Narcisco Ramos (Filipina), Tun Abdul
Rajak (Malaysia), Thanat Khoman (Thailand).
menyepakati
Deklarasi Bangkok yang salah satu isinya adalah membentuk sebuah organisasi
kerja sama regional, yaitu ASEAN.
2.
Konferensi Asia Afrika
} tanggal
18–24 April 1955, Konferensi Asia Afrika dilaksanakan di Bandung.
} Diprakarsai oleh Ali Sastroamidjojo
didukung India, Pakistan, Sri Lanka, Birma (Myanmar) sebagai negara sponsor.
} dibuka secara resmi oleh Presiden Ir.
Soekarno.
} melahirkan
Dasasila Bandung.
3. GERAKAN
NON BLOK
Indonesia
Pendiri Gerakan Non-Blok
Negara-negara
anggota Gerakan Non-Blok adalah negara-negara yang tidak memihak pada Blok
Barat maupun Blok Timur.
didorong oleh
semangat Dasasila Bandung.
Gerakan ini
diprakarsai oleh Ir. Soekarno (Indonesia), Joseph Bros Tito (Yugoslavia), Gamal
Abdul Nasser (Mesir), Pandit Jawaharlal Nehru (India), dan Kwame Nkrumah
(Ghana).
} didirikan
pada tanggal 1 September 1961
} Konferensi
Tingkat Tinggi I (KTT I) di Beograd, Yugoslavia pada tanggal 1–6 September
1961.
} Indonesia
pernah menjadi Ketua Gerakan Non-Blok pada tahun 1992–1995.
} memberikan
sumbangan nyata bagi perdamaian dunia, salah satunya adalah penyelesain konflik
Bosnia Herzegovina.
} menjadi
tuan rumah penyelenggara KTT X GNB di Jakarta yang dihadiri oleh 106 negara.
4. PBB
sebagai Lembaga Kerja Sama Politik Dunia
} PBB
didirikan di San Fransisco pada tanggal 24 Oktober 1945 setelah Konferensi
Dumbarton Oaks.
} Pada
awalnya, PBB hanya beranggotakan 50 negara
} keanggotaan
PBB makin bertambah hingga berjumlah 193 negara pada tahun 2011
} Hampir
semua negara yang telah merdeka dan berdaulat mendaftarkan diri sebagai anggota
PBB.
} Indonesia
resmi menjadi anggota PBB yang ke-60 setelah pengakuan kedaulatan Indonesia
oleh Belanda dalam Konferensi Meja Bundar
} Sebagai
anggota PBB, Indonesia memiliki perwakilan tetap untuk PBB di New York dan
Genewa.
} Peran
Indonesi mengirim pasukan perdamaiann PBB yang dikenal dengan Pasukan Garuda
5.
Anggota Organisasi Konferensi Islam
OKI (Organisasi Konferensi Islam) merupakan organisasi yang
dibentuk oleh negara-negara Islam pada tanggal 25 September 1969, di Rabat,
Maroko.
Anggota OKI adalah negara yang secara konstitusional Islam
atau negara yang mayoritas penduduknya beragama Islam.
KERJASAMA ANTAR NEGARA BIDANG EKONOMI
PENDORONG:
- Perbedaan sumber
daya alam
- Perbedaan teknologi
- Perbedaan biaya
produksi
- Perbedaan sumber
daya manusia
MELIPUTI:
- Bidang perdagangan
misal ekspor, impor
- Bidang teknik misal
Sumber daya manusia, teknologi
- Bidang keuangan
misal pinjaman luar negeri, modal dan investasi
TUJUAN:
- Memperluas pasar
- Mendorong produktivitas
produksi dalam negeri
- Mempercepat
pertumbuhan ekonomi
- Mencukupi kebutuhan
dalam negeri
- Membebaskan negara
dari keterbelakangan ekonomi
- Mendukung
terciptanya ketertiban dan kedamaian dunia
HAMBATAN:
} Persengketaan
} Perbedaan ideologi
} Perang
} Politik proteksi di
negara tujuan
Lembaga antar negara bidang ekonomi regional
- ASEAN
•
lima komite ASEAN untuk
bidang ekonomi yang berkedudukan tetap di negara-negara pendiri ASEAN.
1.
Komite Keuangan dan Perbankan (Committee on Finance and Banking-COFAB),
berkedudukan di Thailand.
2.
Komite Bahan Makanan, Pertanian, dan Kehutanan (Committee on Food
Agricultural and Forest-COFAF), berkedudukan di Indonesia.
3.
Komite Industri, Mineral, dan Energi (Committee on Industry, Mining and
Energi-COIME), berkedudukan di Filipina.
4.
Komite Perhubungan dan Komunikasi (Comminittee on Transportation and
Communication-COTAC), berkedudukan di Malaysia.
5.
Komite Perdagangan dan Pariwisata (Committee on Trade and Tourism-COTT),
berkedudukan di Singapura.
b.
APEC
Forum Kerja sama Ekonomi
Negara-Negara di Asia dan Pasifik (Asia Pacific Economic Cooperation) APEC
dibentuk di Australia pada tahun 1989. Anggota APEC terdiri atas negara-negara
dari Benua Asia, Australia, Amerika Utara, dan Amerika Selatan.
c.
ADB
Bank Pembangunan Asia (Asian
Development Bank-ADB), didirikan tanggal pada 19 Desember 1966. ADB berpusat di
Manila, Filipina.
Tujuan didirikan ADB adalah untuk membantu
negara-negara Asia yang sedang membangun dengan cara memberikan pinjaman lunak,
yaitu dengan masa pembayaran dalam jangka panjang serta bunga yang rendah.
Lembaga Kerja Sama
Ekonomi Internasional dalam Naungan PBB
A. Dana Moneter Internasional (International Monetary Fund-IMF) adalah lembaga keuangan
internasional di bawah naungan PBB yang didirikan untuk menciptakan stabilitas
sistem keuangan internasional.
B. Bank Dunia (World Bank) atau Bank Pembangunan dan Pengembangan
Internasional (International Bank for Recontruction and Development-IRBD)
didirikan pada tanggal 27 Desember 1947.
C. Organisasi Perdagangan Dunia (World Trade Organization-WTO) adalah organisasi
internasional yang bertugas menata dan memfasilitasi lalu lintas perdagangan
antarnegara serta mengatasi perselisihan perdagangan antarnegara
D. Organisasi Pangan dan Pertanian (Food and Agricultural
Organization- FAO) didirikan pada tanggal 16 Oktober 1945 di Kanada. Markas besar FAO
berada di Roma, Italia
E. Organisasi Perburuhan Internasional
(International Labour Organization- ILO) merupakan organisasi
buruh dunia.
F. IFC (International
Finance Cooperation)
1.
bagian dari Bank Dunia
2.
memberikan pinjaman kepada pengusaha-pengusaha swasta
3.
membantu mengalihkan investasi luar negeri ke negara-negara yang
sedang berkembang.
G. UNDP (United
Nations Development Program)
1.
memberikan sumbangan untuk membiayai program-program pembangunan
2.
terutama bagi negara-negara berkembang. UNDP
H. UNIDO (United Nations Industrial Development Organization) merupakan organisasi
pembangunan industri PBB yang didirikan pada tanggal 24 Juli 1967 dan berkedudukan
di Wina, Austria.
Lembaga Kerja Sama
Ekonomi Internasional di Luar Naungan PBB
1.
OPEC
Organisasi Negara-Negara
Pengekspor Minyak (Organization Petrolium Exporting EC) didirikan pada tahun
1960 atas prakarsa lima negara pengekspor minyak, yaitu Saudi Arabia, Kuwait,
Iran, Irak, dan Venezuela.
2. OECD (Organization for Economic
Cooperation and Development)
organisasi yang bergerak di
bidang kerja sama ekonomi dan pembangunan
3. IGGI dan CGI
1. merupakan gabungan
negara-negara industri maju yang dibentuk dengan tujuan memberikan bantuan
pinjaman kepada Indonesia dengan syarat lunak
2. Pada tanggal 25 Maret
1992, IGGI dibubarkan karena Belanda sebagai ketua dianggap terlalu mencampuri
urusan dalam negeri Indonesia
3. Sebagai penggantinya,
dibentuklah CGI (Consultative Group for Indonesia). CGI dibentuk oleh Bank
Dunia (World Bank) atas permintaan pemerintah Indonesia
KERJASAMA
ANTAR NEGARA BIDANG SOSIAL BUDAYA
1. Komite Kerja Sama
Sosial-Budaya ASEAN
•
Kerja sama negara-negara anggota ASEAN untuk
bidang sosial ditangani oleh Komite Pengembangan Sosial (Committee on Social
Development- COSD). Adapun untuk bidang kebudayaan ditangani oleh dua komite,
yaitu :
•
Komite Kebudayaan dan Penerangan (Committee
on Culture and Information- COCI)
•
Komite Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
(Committee on Science and Technology-COST).
2. Organisasi Menteri-Menteri
Pendidikan Asia Tenggara
Sebelum
ASEAN dibentuk, kerja sama regional di Asia Tenggara berupa Organisasi
Menteri-Menteri Pendidikan Asia Tenggara (South East Asian Ministers of
Education Organization-SEAMEO) sudah didirikan.
Bidang
kerja sama SEAMEO adalah dalam bidang pengembangan ilmu pengetahuan,
pendidikan, dan kebudayaan.
3. WHO
WHO (World
Health Organization) adalah salah satu badan PBB yang bertindak sebagai
koordinator kesehatan internasional. WHO didirikan pada tanggal 7 April 1948
dan berkedudukan di Jenewa.
Kegiatan
utama WHO adalah mengatur usaha-usaha internasional untuk mengendalikan
penyebaran penyakit menular
4. UNESCO
UNESCO
(United Nations Educational, Scientific, and Culture Organization) merupakan
badan khusus PBB yang didirikan pada tanggal 4 November 1946.
Tujuan
UNESCO adalah mendukung perdamaian dan keamanan dengan mempromosikan kerja sama
antarnegara melalui pendidikan, ilmu pengetahuan, dan budaya dalam rangka meningkatkan
rasa saling menghormati yang berlandaskan kepada keadilan, peraturan hukum,
HAM, dan kebebasan hakiki.
5. UNICEF
UNICEF
(United Nations International Children Emergency Fund) merupakan Badan PBB
untuk anak-anak yang didirikan oleh Majelis Umum PBB pada tanggal 11 Desember
1946 dan berkedudukan di Kota New York, Amerika.
UNICEF
memberikan bantuan kemanusiaan dan perkembangan jangka panjang kepada anak-anak
dan ibunya di negara-negara anggota PBB.
6. UNHCR
UNHCR
(United Nations High Commisioner for Refugees) merupakan badan PBB yang
didirikan pada tanggal 14 Desember 1950 dan bermarkas di Jenewa, Swiss.
Organisasi
ini bertujuan melindungi dan memberikan bantuan kepada pengungsi berdasarkan
permintaan negara anggota atau perintah PBB untuk mendampingi para pengungsi
tersebut dalam proses pemindahan tempat menetap.
Kontribusi Kerja Sama Bidang Sosial Budaya
- Diakuinya Warisan Budaya Indonesia oleh
Dunia Internasional
- Peningkatan
Kegiatan Pariwisata di Indonesia
- Peningkatan Mutu
Pendidikan di Indonesia
PERDAGANGAN INTERNASIONAL SEBAGAI WUJUD KERJASAMA EKONOMI ANTAR NEGARA
Teori
perdagangan Internasional
1.
Teori
keunggulan mutlak (Adam Smith)
suatu negaradapat
disebut memiliki keunggulan mutlak dari negara lain jika negara tersebut memproduksi barang atau jasa yang
tidak dapat diproduksi oleh negara lain.
2.
Teori
keunggulan komparatif (David Ricardo)
keunggulan
komparatif akan tercapai jika suatu negara mampu
memproduksi barang dan jasa lebih
banyak dengan biaya yang lebih murah daripada negara lainnya.
Faktor Pendorong
perdagangan antar negara:
1.
Perbedaan
SDA
2.
Perbedaan
SDM
3.
Perbedaan
Teknologi
4.
Perbedaan
biaya produksi
5.
Perbedaan
selera dan pasar
Faktor
penghambat perdagangan antar negara
1.
Konflik
dan perang
2.
Kebijakan
proteksi di negara tujuan eksport
3.
Perjanjian
kerjasama ekonomi kawasan di negara tujuan eksport
4.
Persengketaan
5.
Perbedaan
mata uang
Manfaat
perdagangan antar negara
1.
Memperoleh
barang yang tidak ada di dalam negeri
2.
Terjadi
alih teknologi
3.
Memperoleh
devisa
4.
Memperluas
pasar
5.
Mempererat
hubungan kerjasama
Tujuan utama
perdagangan antarnegara: untuk memperoleh devisa
Devisa adalah
pendapatan yang diperoleh dari luar negeri
Devisa
dapat diperoleh dari:
1. Kegiatan eksport
2. Pariwisata
3. Tenaga Kerja
Indonesia (TKI)
4. Investasi asing
5. Bantuan asing
6. Pinjaman luar
negeri
Kebijakan perdagangan antar negara
1.
Dumping
(harga di luar negeri lebih murah daripada di dalam negeri)
2.
Perdagangan
bebas
3.
Kebijakan
proteksi (untuk melindungi produsen dalam negeri) diantaranya:
a.
Larangan
import
b.
Kuota
(pembatasan) import
c.
Bea
masuk/tarif
d.
Subsidi
Masyarakat
Ekonomi ASEAN (MEA) memberlakukan AFTA (ASEAN Free Trade Area)
Dampak
positif perdagangan bebas
1.
Bagi
konsumen dapat memperoleh barang murah, berkualitas, dan banyak pilihan
2.
Bagi
produsen dapat meningkatkan produktivitas karena adanya persaingan
Dampak
negatif perdagangan bebas
1.
Masyarakat
menjadi konsumtif
2.
Produsen
kalah bersaing akan tutup
3.
Penerapan
teknologi yang tidak tepat guna
Pelaku
perdagangan antarnegara:
Eksportir:
pihak yang menjual barang ke luar negeri
Importir:
pihak yang membeli barang dari luar negeri
Komoditas
(barang kebutuhan dunia) eksport Indonesia meliputi: kopi, kayu olahan, karet,
kelapa sawit, emas, timah, tembaga, hasil laut, dsb.